Admin grup vgmc amanah berambut kribo ini adalah salah satu begundal yg sering menipu kesana kemari. Tidak sulit mengenali El-Hakiiem Alkatiri alias Oki Mafiano yg selalu menaiki kendaraan VW kodok kuning berlogo VG.
Selain menjadi pemandu sorak di VGMC membantu Deri Arfian, Prof Almahdy dan Welhendra dengan wajah dan tampang yg sangat tidak amanah menipu banyak orang dengan membuat dan mengelola sebuah koperasi.
Uang koperasi yg dikumpulkan diinvestasikan ke VGMC, diyakini si Oki saat ini sedang kebingungan karena dana anggota koperasi yg dia gelapkan.
Orang ini dengan pongah dan sombongnya membohongi banyak orang bahwa dia investasi sebesar 300 Lot di VGMC padahal dia hanya punya beberapa belas Lot dari hasil menggelapkan uang koperasi, atau menipu orang lain menjual kredit vgmc, dimana setelah orangnya transfer uangnya disikat dan dia tidak melakukan transfer kredit ke akun pembeli, sudah banyak korbannya dan barang buktinya akan diposting pada artikel selanjutnya di blog Yopan Prihadi penipu ini.
Gabung di Komunitas Korban VGMC Indonesia
BalasHapushttp://www.facebook.com/groups/KorbanVGMC/
blog Pak Yopan sdh ditutup/dihapusnya kah?
BalasHapusKupas juga donk peran drg. Deni di Dabosingkep Kepulauan Riau.
BalasHapusCoz, beliau juga aktif mempromosikan vgmc. Apalagi beliau suka komen di blog Yopan dengan ditambah dengan bumbu2 dalil agama (fiqih, syariah, dll).
Ini org yg namanya drg. Deni di dabosingkep yang atas pengakuannya bhw dg ikut vgmc hampir 2 tahun dia sdh kaya raya, bisa beli tanah, rumah bertingkat dan mobil mewah. Praktek dokter giginya juga sangat sukses. Jadi siapa yang jadi downlinenya pasti enak, karena bisa sita harta kekayaan drg. deni.
HapusInvestasinya juga sangat gede di vgmc, diperkirakan mencapai Rp 850 juta.
Ya, mereka memang penipu. Bahkan sekarang menawarkan lagi produk2 baru VGMC ke orang2 yang pernah mereka tipu. Saya punya bukti bahwa Hakim ini memang biangnya. Bagaimana saya bisa kontak anda? Ini harus segera dihentikan, jangan sampai berjatuhan korban2 baru, mereka tdk pernah merasa bersalah telah merugikan banyak orang, dan siap menipu lagi.
BalasHapus